Jikadiketahui ada sebuah arus listrik 2 ampere yang mengalir pada sebuah kawat penghantar dengan beda potensialnya yang di kedua ujungnya adalah 12 V. Maka coba cari tahu berpakah hambatan yang terdapat pada kawat tersebut? Jawaban: Apabila diketahui = I = 2 A. v = 12 V. Coba tentukan hambatan yang ada pada kawat! Penyelesaian: = R = V/I
JikaI = 1 ampere dan a = 1 m maka besarnya FL = 4∏. 10-7 ( 1 ) Dua kawat 1 dan m yang sejajar berada pada jarak 4 cm satu sama lain. di dalam kawat 1 mengalir arus listrik 15 A dan dalam, kawat m sebesar 10 A. Tentukan besar induksi magnetik di tengah-tengah antara 1 dan m. a. Jika arusnya searah.
Jikasobat melalukannya dengan cermat maka jari tengah akan menunjuk ke arah utara. (Jawaban d) 2. Perhatikan gambar di bawah ini. Sebuah kawat yang panjangnya 4 m dialiri arus listrik sebesar 25 A. Kawat tersebut berada dalam pengaruh medan magnet sebesar 0,06 Telsa yang membentuk sudut 30º. terhadap kawat.
Ketikaarus listrik I mengalir dalam sebuah kawat konduktor dengan beda potensial di ujung-ujungnya V, maka arus akan berbanding terbalik dengan hambatan, menghasilkan rumus sebagai berikut. I α 1/R. Berdasarkan dua persamaan di atas, maka didapatkan rumus dari hukum Ohm sebagai berikut. I=V/R atau V = IR. Besaran R adalah hambatan pada kawat.
Vay Tiền Nhanh Ggads. Besar muatan per menit yang mengalir melalui kawat sama dengan adalah 240 CoulombPembahasanDidalam listrik terdapat listrik yang mengalir. Listrik yang mengalir tersebut dsebut dengan arus listrik. Arus listrik ini yang membuat listrik bergerak. Arah dari arus listrik yaitu dari tinggi ke rendah. Hal ini membuat arus listrik bergerak karena adanya perbedaan tempat. Arus listrik dapat dinyatakan sebagai berikut perbandingan dari muatan listrik dibagi dengan waktu yang diperlukan. Jika ditulis secara sistematis yaituKeteranganI = Arus listrik AQ = Muatan Ct = Waktu sDidalam energi listrik terdapat yang namanya beda potensial. Beda potensial merupakan selisih dari dua tempat yang berbeda beda. Dalam beda potensial terdapat perbedaan dari arus listrik yang pada rangkaian listrik tersebut. Perbedaan tersebut disebabkan perbedaan jumlah elektron pada rangkaian tersebut. Dalam Satuan Internasional, beda potensial diberikan simbol yaitu volt V. Simbol ini hampir sama dengan tegangan listrik. Pada beda potensial terdapat prinsip seperti berikut, arus bergerak menuju ke potensial yang rendah dan menuju ke arah potensial yang lebih tinggi. Hal ini dikarenakan adanya pergerakan elektron yang ingin menstabilkan ditempat tersebut. Beda potensial arahnya berlawanan dengan arus listrik. Besarnya beda potensial dapat dinyatakan bahwa membandingkan energi yang ada pada listrik untuk memindahkan muatan listrik. Pernyataan tersebut dapat disimpulkan secara sistematis yaitu KeteranganV = Beda potensial VW = Energi listrik JQ = Muatan listrik CPertanyaan jika arus 4 ampere mengalir dalam kawat yang ujung ujungnya mempunyai beda potensial 12 volt. maka besar muatan per menit yang mengalir melalui kawat sama denganPenyelesaianDiketahui I = 4 AV = 12 Vt = 1 menit = 60 sDitanya Besar muatanJawab Jadi besar muatan diatas adalah 240 CoulombPelajari Lebih Lanjut - Detail Jawaban Kode Kelas 9 Mata Pelajaran Fisika Materi Bab 8 - Listrik Kata Kunci Arus listrik, beda potensialTingkatkanPrestasimu
Listrik DinamisListrik dinamis adalah muatan listrik yang bergerak dan sering disebut dengan arus listrik dinamisArus listrik ini berasal dari aliran elektron yang mengalir terus-menerus dari kutub negatif menuju kutub positif, dari potensial tinggi menuju potensial rendah dari sumber beda potensial tegangan.2 Jenis arus listrik dinamisArus listrik terbagi menjadi 2 jenis yaitu arus AC bolak-balik dan DC searah, umumnya arus listrik melewati kawat penghantar tiap satuan waktu, untuk jumlah arus listrik yang mengalir dalam waktu tertentu disebut kuat arus listrik i.Baca juga Listrik Statis – Rumus, Penjelasan, Contoh Soal dan JawabanCara mengukur kuat arus pada listrik dinamisCara mengukur kuat arus pada listrik dinamis adalah muatan listrik dibagi waktu dengan satuan muatan listrik adalah coulumb dan satuan waktu adalah arus pada rangkaian bercabang sama dengan kuat arus yang masuk sama dengan kuat arus yang keluar, sedangkan pada rangkaian seri kuat arus tetap sama disetiap ujung-ujung hambatan. Sebaliknya tegangan berbeda pada rangkaian seri tegangan sangat tergantung pada hambatan, tetapi pada rangkaian bercabang tegangan tidak berpengaruh pada hambatan. Semua itu telah dikemukakan oleh Hukum Kirchoff yang berbunyi “Jumlah kuat arus listrik yang masuk sama dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar”.Rumus Listrik DinamisBerikut adalah rumus listrik dinamisRumus Kuat Arus Listrik IArus listrik bisa ada jika terdapat perpindahan elektron seperti penjelasan diatas Kedua benda yang memiliki muatan, jika disambungkan dengan penghantar akan menghasilkan arus listrik. Kuat arus listrik diberi simbol dengan huruf I, memiliki satuan Ampere A, rumusnya yaituI = Q / tDengan penjelasan I = Kuat arus listrik A Q = Jumlah muatan listrik Coulomb t = Selang waktu sRumus Beda Potensial Atau Sumber Tegangan VBerdasar dari penjelasan diatas, arus listrik mempunya pengertian bahwa banyaknya elektron yang berpindah dalam waktu tertentu. Perbedaan potensial akan menjadikan perpindahan elektron, banyaknya energi listrik yang dibutuhkan untuk mengaliri masing-masing listrik dari ujung penghantar disebut dengan tegangan listrik atau beda tegangan atau beda potensial mempunyai simbol V, dengan satuan Volt. Yang secara matematika mempunyai rumusV = W / QDengan penjelasan V = Beda potensial atau sumber tegangan listrik Volt W = Energi Joule Q = Muatan CoulombRumus Hambatan Listrik RResistor atau hambatan diberi simbol dengan R, dengan satuan Ohm, memiliki rumusR = ρ . l / ADengan penjelasan R = Hambatan listrik Ohm A = Luas penampang kawat m2 ρ = Hambatan jenis Juga √ Pengertian Listrik Dinamis Dan Contoh Listrik Dinamis LengkapRumus Hukum OhmRumus hukum Ohm adalah hukum yang menghubungkan antara kuat arus listrik, beda potensial dan hambatan. Dengan rumus yaituI = V / R atau R = V / I, atau V = I . RYang memiliki keterangan simbol bacanya dengan melihat simbol rumus pada penjelasan Dinamis – Rumus, Contoh Soal dan Jawaban. arus listrik terbagi menjadi dua macam jenis yakni AC bolak-balik & DC searah, arus listrik melewati kawat pengantar tiap satuan waktu, adapun jumlah arus listrik yang mengalir dalam waktu tertentu disebut kuat arus listrik i. Ilustrasi dan sumber foto NeedpixAnalisis Rangkaian Listrik DinamisPada analisis rangkaian listrik dinamis, terdapat beberapa terminologi penting yang harus diperhatikanLoopLoop adalah siklus tertutup yang memiliki titik awal dan titik akhir di komponen yang sama. Pada satu loop hanya ada satu arus listrik yang mengalir, dan nilai beda potensial yang ada di komponen-komponen listrik loop tersebut bisa atau node adalah titik temu antara dua atau lebih komponen listrik. Node menjadi tempat bertemunya arus-arus listrik yang berbeda besaran dan pada setiap node akan berlaku Hukum Kirchoff rangkaian listrik dimulai mengidentifikasi loop dan junction yang ada pada rangkaian tersebut. Untuk menganalisis loop dapat digunakan Hukum Kirchoff 2, dan untuk menganalisis junction atau node digunakan Hukum Kirchoff loop dapat ditentukan secara bebas, namun umumnya arah loop searah dengan arah arus dari sumber tegangan paling dominan di rangkaian. Arus bertanda positif jika searah dengan loop dan bertanda negatif jika berlawanan dengan arah loop. Pada komponen dengan GGL, GGL bertanda positif jika kutub positifnya lebih dulu dijumpai loop dan sebaliknya GGL negatif jika kutub negatifnya lebih dulu dijumpai Soal dan Jawaban Listrik Dinamis1. Suatu penghantar panjangnya 2 m dipasang pada beda potensial 6 V, ternyata arus yang mengalir 3 A. Jika luas penampang kawat 5,5 × 10-2 mm², maka besar hambatan dan hambatan jenis kawat adalahA. 2 dan 2,75 × 10-7mB. 2 dan 5,5 × 10-8mC. 2 dan 1,1 × 10-7mD. 20 dan 5,5 × 10-7mE. 20 dan 2,75 × 10-7mJawabanR=V/I = 6/3 = 2 R=p x L/A 2=p x 2/5,5 . 10-8
jika arus 4 ampere mengalir dalam kawat